INFOUMKMINDONESIA.COM – Persaingan usaha yang dihadapi para pelaku usaha sangatlah tinggi karena perekonomian yang tidak menentu akibat persaingan global. Peran UMKM sangat penting dalam mempercepat perkembangan perekonomian dan memberikan kontribusi yang cukup besar untuk perekonomian. Menurut Data Keragaman UMKM Provinsi Bali tahun 2022, potensi sektor perdagangan di Kabupaten Klungkung terdiri dari, klasifikasi mikro sebanyak 25.212 unit usaha, kecil sebanyak 222 unit usaha, dan menengah sebanyak 58 unit usaha.
Permasalahan selanjutnya mengenai sertifikasi usaha, desain stiker, logo usaha, sosial media marketing dan sarana pemasaran masih menjadi kendala UMKM yang sebagian besar berlokasi di desa. Rumah BUMN Klungkung yang diinisiasi oleh Pertamina konsisten hadir untuk memberikan program inkubasi bisnis, dengan menyasar langsung pelaku usaha di desa. Program yang di tawarkan bertujuan untuk mendorong, meningkatkan, serta melakukan pendampingan usaha khususnya di segmen usaha kecil dan mikro. Ekosistem yang sudah terbentuk seperti pelatihan dan pendampingan, serta rencana inkubasi yang dilaksanakan pada tahun 2023.
Pelaksanaan program ini telah dilaksanakan pada hari Selasa, 30 Mei 2023 bertempat di Rumah BUMN Klungkung. Selama bulan Mei – Juni 2023 kedepan peserta inkubasi akan mendapatkan beragam pelatihan yang 80% nya mengutamakan praktek dan 20% teori. Materi yang diberikan tentang kewirausahaan, sertifikasi usaha (NIB/PIRT/Halal/lainnya), desain logo dan stiker, sosial media marketing dan pemasaran. Melalui inkubasi ini peserta inkubator diharapkan memiliki produk yang berkualitas, izin usaha atau sertifkasi lainnya, kemasan yang menarik, paham mengelola keuangan, bisa membuat konten untuk promosi, dan memiliki marketplace online.
Sri Widianti selaku Fasilitator Rumah BUMN Klungkung menuturkan bahwa, “program ini bertujuan untuk membantu UMKM lokal agar mampu bersaing bukan saja secara lokal melainkan nasional juga dan bisa tembus pasar minimal pasar modern seperti minimarket. Hal yang akan pertama dilakukan adalah membuka mindset para peserta inkubasi, menghadirkan UMKM binaan yang sudah sukses dan merasakan manfaat yang telah di dapat selama menjadi binaan Rumah BUMN dan berbagi pengalaman kiat-kiat beliau agar produknya dapat tersebar di kurang lebih 200 outlet khusunya di Bali”.
Kegiatan inkubasi ini menghadirkan fasilitator-fasilitator terbaik salah satunya I Wayan Suryagama yang berkesampatan berbagi ilmu tentang pentingnya legalitas dan bagaimana cara memiliki label dan packaging yang baik untuk bisa masuk pasar modern. Berkolaborasi dengan Made Wahyu Santosa dari Bali Ceria yang bergerak dalam bisnis Bumbu Rujak Kemasan. Wahyu menyampaikan pada kesempatan itu ia sangat senang bisa berbagi pengalaman bagaimana cara menjual produknya ke swalayan dan supermarket. Menurutnya legalitas dan desain kemasan menjadi faktor penting agar bisa masuk ke pasar modern.
Para peserta sangat atusias dalam mengikuti tahap demi tahap inkubasi ini. seperti yang dikatakan I Wayan Antra Putra salah satu peserta yang bergerak di bisnis kuliner kebab, “saya sangat antusias karena mendapat pengalaman bagaimana cara pembuatan izin, relasi, dan marketing terutama dari pengalaman Pak Wahyu tadi”. Hal senada juga dirasakan oleh pengusaha minuman lidah buaya, Kadek Juliartini mengatakan bahwa, “kegiatan ini sangat bermanfaat karena saya bisa branding dengan kemasan dan stiker serta mendapat target market yang tepat.
Tentang Rumah BUMN Klungkung
Rumah BUMN Klungkung merupakan wadah bagi langkah kolaborasi BUMN dalam membentuk Digital Economy Ecosystem melalui pembinaan bagi UKM untuk meningkatkan kapasitas dan kapabilitas UKM itu sendiri. Rumah BUMN diperankan sebagai pusat data dan informasi serta sebagai pusat edukasi, pengembangan dan digitalisasi UKM. Rumah BUMN Klungkung saat ini beralamat di Jl. W.R Supratman No. 7, Semarapura Tengah, Kabupaten Klungkung, Bali. Rumah BUMN Klungkung memiliki 5 peran penting yaitu:
- Pengembangan UMKM
Rumah BUMN perperan dalam membina UMKM Go Modern (Registrasi UMKM) Go Digital (Menggunakan Sosial Media) Go Online (Menggunakan E-Commerce) Go Global (UMKM Siap Export). - Basecamp Milenial, Rumah BUMN berperan dalam mengelola, mendidik dan membimbing Millennials untuk menjadi entrepreneurs, Millennials adalah lokomotif kemajuan Indonesia.
- Coworking Space, Rumah BUMN berperan menjadi tempat berkumpulnya Komunitas UMKM dan Millennials untuk belajar dan sharing bisnis dengan dukungan akses internet.
- Informasi Tanggap Bencana, Rumah BUMN berperan sebagai media koordinasi dengan Satgas Bencana setempat.
- Program PUMK dan KUR, Rumah BUMN Berperan sebagai pusat informasi Program Pendanaan UMK dan KUR .
Menjadi bagian dari Rumah BUMN tentu akan mendapat banyak benefit diantaranya:
- Fasilitas pelatihan dan pengembangan setiap bulan
- Fasilitas pembuatan izin usaha NIB dan SP-PIRT
- Fasilitas pameran di Bali atau diluar Bali
- Fasilitas bertemu bisnis dengan pembeli
- Fasilitas tempat pemajangan produk
- Fasilitas meetting point / coworking space (free wifi), dan masih banyak lagi
Bagi pelaku UMKM yang berminat bergabung menjadi UKM binaan Rumah BUMN syaratnya sangat mudah yaitu memiliki KTP, memiliki usaha dan mengisi google form Rumah BUMN.
