INFOUMKMINDONESIA.COM Berkembangnya industri usaha membuat UMKM harus terus beradaptasi dengan persaingan antar usaha yang semakin ketat. Mengatasi hal tersebut Rumah BUMN Klungkung kembali mengadakan pelatihan bagi Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMKM) binaannya.
Bertempat di Rumah BUMN Klungkung, kegiatan pelatihan yang mengambil tema “Penyusunan Company Profile” berlangsung lancar pada Jumat, 20/10/2023. Kegiatan pelatihan disambut dengan semangat oleh 11 peserta yang hadir siang itu, peserta yang hadir merupakan pelaku usaha binaan Rumah BUMN Klungkung.
Menurut Sri Widianti Fasilitator Rumah BUMN Klungkung, tujuan pelatihan Ini adalah agar para pelaku usaha memiliki company profile sebagai media promosi sebagai kesiapan jika difasilitasi pameran nantinya ,“Dengan memiliki company profile, lebih mudah kami promosikan jika ada fasilitasi pameran, yang pertama diminta (saat kurasi peserta pameran) adalah company profile,” jelas Sri.
Baca Juga : Begini Syarat Tiktok Shop Agar Dapat Beroperasi Kembali
Company Profile sendiri merupakan sebuah gambaran umum usaha agar masyarakat ataupun konsumen dapat mengenal usaha dengan baik, yang juga dapat memperkuat branding usaha.
Pada kesempatan ini pula mendatangkan Way Suryagama sebagai narasumber, yang merupakan pelaku dan pendamping UMKM. Ia sudah berpengalaman lebih dari 8 tahun bergelut di pendampingan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Dalam pemberian materi, Ia menjelaskan tujuan dari adanya company profile ada 2, yakni sebagai media komunikasi dengan konsumen dan dengan investor.
Selain itu dijelaskan pula setidaknya ada 5 hal pokok yang harus ada dalam company profile, yakni :
- Latar Belakang atau Sejarah Usaha(dilengkapi dengan legalitas dan alamat)
- Visi dan Misi
- Produk dan Layanan
- Tentang pendiri
- Kontak yang dapat dihubungi
Baca Juga : Kisah Omahan Indonesia, UMKM Makanan & Minuman Berhasil Capai Pasar Luar Negeri !
Setelah pemberian materi, peserta diarahkan untuk langsung praktek pembuatan company profile dan dilakukan pendampingan selama 30 hari kedepan, agar memastikan seluruh peserta yang hadir memiliki company profile.
Antusiasme peserta pun menyambut baik adanya pelatihan ini, menurut salah satu peserta Gung Kemala Dewi selaku pemilik Kemala Handmade berpendapat pelatihan ini sangat menarik, “Pelatihan hari ini sangat bermanfaat untuk saya karena belum belum memiliki company profile yang mumpuni. Materi yang di hadirkan juga to the point dan lebih menekankan kepada praktek maka lebih muda di aplikasikan. Serta di tekankan tidak ada salah dan bener dalam pembuatan company profile jadi saya lebih semangat mengerjakannya,” terang Kemala.
