Giayar-INFOUMKM.ID Sebagai kota seni Giayar tak ada habisnya untuk menghasilkan produk seni, Salah satunya produksi kerajinan tas rotan oleh Wayan Sri Mustika, di daerah Sukawati Giayar.
Mustika, Ibu 3 orang anak itu tetap produktif walaupun menjadi ibu rumah tangga. Ia menceritakan dalam mengembangkan usahanya, dimulai saat ia berhenti dari pekerjaannya sebagai karyawan swasta “Saya memulai bisnis ini berawal karena saya mantan pegawai bank salah satu bank swasta dan karena saya melahirkan anak ke dua, dimana anak tidak ada yang mengasuh akhirnya saya memutuskan untuk berhenti kerja. Namun karena terbiasa untuk bekerja disela-sela kesibukan sebagai IRT saya memulai jualan tas rotan secara online”, katanya.
Dengan berbekal kenalan penduduk sekitar yang memproduksi tas rotan ia berinisiatif untuk memberdayakannya dengan memasarkannya di beberapa marketplace. “Dalam proses produksi saya melibatkan penduduk lokal sekitar rumah, yang dimana memiliki skil bisa menganyam dan menjahit. Agar kwalitas produk bisa selalu bagus, tiap saat saya mengontrolnya. Sebelum di pasarkan ke beberapa swalayan di daerah Badung dan Denpasar”, tuturnya yang juga melakukan ekspor sampai ke Nagara Mesir dan Timor Leste.
Mengawali bisnis dengan meminjam modal di koperasi, Sri Mustika kini bisa mengantongi keuntungan 6 sampai 10 juta per bulan. Diawal memulai bisnis hanya penduduk lokal yang memesan namun berkat mengikuti beberapa pelatihan dari pemerintah pemasarannya terus meningkat sampai keluar negeri.
Namun ia juga masih terus meningkatkan pemasarannya dengan terus ikut program dan pameran-pameran yang diadakan baik Pemerintah maupun swasta sehingga produknya semakin dikenal.
Pihaknya mengajak para ibu rumah tangga harus bisa memiliki penghasilan untuk membantu kebutuhan keluarga. “Sekarang untuk jualan sudah sangat mudah dengan diam di rumah sambil mengasuh anak kita bisa berjualan lewat handphone”.
Ditulis oleh: Oka
